* BEBERAPA hari terakhir ini ayam saya ada tanda-tanda ketidakwajaran. Tiap hari selalu naik ke meja makan. Tentu saja ku usir. Anehnya tidak mengeluarkan kotoran atau memakan hidangan. Tapi setelah pengusirnya pergi, ayam itu naik lagi. Begitu seterusnya. Suatu hari ketika hendak makan lhadalah, ayam itu sudah ndhekem dekat piring. Tahu akan gelagat ayam itu ngabur. Apakh yang terjadi? Eeeee, jebul meninggalkan 3 butir telur. Lumayan!
Yoso Udianto
SMA N Babarsari
Yogyakarta 55281
Soepono, Srie Saadah dan F.X. Tito Adonis. 1989. Dampak Perkawinan Campuran Terhadap Tatakrama Daerah Studi kasus Pada Komuniti Perkotaan Di Yogyakarta. Jakarta: Depdikbud
2 comments:
wkwkwkwkw........syukur dunk ayamnya nelur......tapi sama dirumah anak saya seneng banget biasanya kalo ayamnya nelur!!!
He3x_ Gimana nggak seneng kak, dapet telur gratis. Tanpa minta lagi_
Post a Comment